Kompetensi Pedagogik Guru Pendidikan Agama Islam Lulusan Pondok Pesantren Di MTS Salafiyah Wonoyoso Buaran Pekalongan

Khurroh, Inasil (2020) Kompetensi Pedagogik Guru Pendidikan Agama Islam Lulusan Pondok Pesantren Di MTS Salafiyah Wonoyoso Buaran Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, IAIN Pekalongan.

	Text BAB I-V.pdf Download (2MB)
	Text FULL TEKS.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Kompetensi pedagogik adalah kemampuan yang harus dimiliki seorang guru dalam mengelola pembelajaran siswa. PAI di sekolah bisa dimengerti sebagai suatu program pendidikan yang menanamkan nilai-nilai Islam melalui proses pembelajaran. Kompetensi ini akan menentukan keberhasilan pendidikan, yaitu salah satunya pembelajaran PAI. Terdapat beberapa guru PAI di MTs Salafiyah Wonoyoso berkualifikasi akademik lulusan Pondok Pesantren yang mengampu mata pelajaran PAI. Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti merumuskan masalah yaitu (1) Bagaimana kompetensi pedagogik guru PAI lulusan Pondok Pesantren di MTs Salafiyah Wonoyoso Buaran Pekalongan? (2) Apa faktor yang mempengaruhi kompetensipedagogik guru PAIlulusanPondokPesantrendi MTs SalafiyahWonoyosoBuaranPekalongan?. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk menganalisis kompetensi pedagogik guru PAI lulusan Pondok Pesantren di MTs Salafiyah Wonoyoso Buaran Pekalongan (2) Untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi pedagogik guru PAI lulusan Pondok Pesantren di MTs Salafiyah Wonoyoso Buaran Pekalongan. Pendekatan yang digunakandalampenelitianiniadalahpendekatankualitatifdanjenispenelitiannyaadalahpenelitianlapangan (field research).Sedangkansumber datanya adalahsumber data primer dansumber data sekunder.Adapunteknikpengumpulan data dalampenelitianiniadalah observasi, interview dan dokumentasi.Jenisanalisis data dalampenelitianiniadalahmenggunakanteknikanalisis data kualitatif model Miles danHuberman. Hasilpenelitianinimenunjukkan bahwa: Kompetensi pedagogik guru PAI lulusan Pondok Pesantren di MTs Salafiyah Wonoyoso Buaran Pekalongan disimpulkan baik. Dengan pencapaian indikatornya, yaitu dalam (1) Memahami landasan kependidikan cukup baik dengan memahaminya, ruang lingkup serta upaya yang dilakukan. (2) Memahami siswanya baik yaitu dengan memahami kecerdasan dan kepribadian siswa. (3) Membuat perancangan pembelajaran cukup baik terkait silabus, RPP, materi ajar, metode, media dan sumber belajar. (4) Pelaksanaan pembelajaran baik dengan beberapa metode yang diterapkan. (5) Pemanfaatan teknologi pembelajaran masih kurang karena belum memanfaatkannya. (6) Mengevaluasi hasil belajar sudah baik dengan melakukan beberapa tes. (7) Pengembangan potensi cukup baik dengan memberi motivasi, menjadi pembimbing ekstrakurikuler dan praktek langsung. Adapun Faktor-faktor

Actions (login required)

View Item