Problematika Pembelajaran Matematika di MINU Baros kota Pekalongan

UNSPECIFIED (2018) Problematika Pembelajaran Matematika di MINU Baros kota Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, IAIN Pekalongan.

	Text BAB I-V.pdf Download (3MB)
	Text FULL TEKS.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB)

Abstract

Mata pelajaran matematika merupakan salah satu komponen pendidikan dasar dalam bidang-bidang pengajaran. Dalam proses pembelajaran matematika, baik guru maupun peserta didik bersama-sama menjadi pelaku terlaksananya pembelajaran. namun dalam praktinya pelajaran matematika di MINU Baros kurang berjalan optimal. Guru matematika masih menggunakan metode klasikal kurang berkreatifitas dalam pembelajaran matematika. Evaluasi yang dilakukan hanya monoton, membuat peserta didik semakin jenuh. Oleh sebab itu diperlukan sebuah kajian mendalam terhadap problematika pembelajaran matematika. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana Pembelajaran matematika di MINU Baros kota Pekalongan, dan (2) Bagaimana problematika pembelajaran matematika di MINU Baros kota Pekalongan. Sedangkan penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan kegiatan belajar mengajar mata pelajaran matematika di MINU Baros kota Pekalongan, (2) untuk menanalisis problematika pembelajaran matematika di MINU Baros kota Pekalongan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitiannya yaitu penelitian lapangan (field research). Terdapat dua sumber data dalam penelitian ini yaitu sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman yaitu dengan mereduksi data, menyajikan data kemudian melakukan verifikasi dan pengambilan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, pembelajaran matematika di MINU Baros kota Pekalongan belum terlaksana secara optimal, karena dalam proses pembelajarannya masih terdapat beberapa problematika, diantaranya yaitu sikap terhadap belajar matematika yang rendah, kurangnya konsentrasi belajar peserta didik dalam pelajaran matematika, rendahnya rasa percaya diri peserta didik untuk berpatipasi aktif dalam pembelajaran matematika, serta Sarana dan prasana pembelajaran yang kurang memadai, sehingga menyebabkan suasana pembelajaran matematika kurang kondusif mengakibatkan rendahnya nilai pelajaran matematika

Actions (login required)

View Item