Penerapan fatwa DSN MUI NO.11/DSN-MUI/IV/2000 pada pembiayaan multijasa dengan akad KAfalah di bank tabungan negara (BTN) kantor cabang syariah (KCS) Tegal

Nadzifah, Nadia Dina (2015) Penerapan fatwa DSN MUI NO.11/DSN-MUI/IV/2000 pada pembiayaan multijasa dengan akad KAfalah di bank tabungan negara (BTN) kantor cabang syariah (KCS) Tegal. Undergraduate Thesis thesis, STAIN Pekalongan.

	Text 2012112011 NADIA DINA NADZIFAH BAB I, V DAN LAMP_1.PDF Download (8MB)
	Text 2012112011 NADIA DINA NADZIFAH BAB I - V FULL TEXT_1.PDF Restricted to Registered users only Download (20MB)

Abstract

Kebanyakan LKS dalam memenuhi kebutuhan masyarakat yang berkaitan dengan pemanfaatan manfaat atas suatu jasa produk pembiayaan multijasa menggunakan akad ijarah yang berlandaskan hukum fatwa DSN MUI No.9/DSN- MULIV/2000. Perbedaan dalam penggunaan akad pada produk Pembiayaan Multijasa di bank BTN KCS Tegal dengan lembaga keuangan lainnya, serta beragam pembiayaan yang bisa menggunakan pembiayaan multijasa dengan akad kafalah memunculkan pertanyaan, apakah praktek multijasa dengan akad kafalah yang ada di BTN Syariah Tegal sudah sesuai dengan fatwa DSN MUI NO. DSN-MUUVII/2000 tentang akad kafalah. Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik untuk meneliti bagaimana penerapan Fatwa DSN MUT NO. 11 DSN-MULVII/2000 pada pembiayaan multijasa dengan akad kafele di BTN KCS Tegal dan bagaimana perhitungan roh pembiayaan ultijasa dengan akad kalah di BTN Syariah Tegal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan Fatwa DSN MUI No.11 pada pembiayaan multijuga dengan akad kafalah di BTN KCS Tegal dan mengetahui perhitungan ujroh pembiayaan multijasa dengan akad kafalah di BTN KCS Tegal apangan (field research) dan pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan penelitian kualitatif. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yang menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari lapangan melalui wawancara dan observasi, sedangkan data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung dari subjek penelitian namun didapat dari data dokumentasi, laporan-laporan atau arsip-arsip resmi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam pembiayaan multijasa dengan akad kafalah yang diselenggarakan bank BTN KCS Tegal tersebut sesuai dengan fatwa DSN MUI No.11/DSN-MUL/IV/2000. Pada aplikasinya bank BTN KCS Tegal memberikan penjaminan pembayaran jasa layanan kepada nasabah, dimana pada alur pembiayaan, objek penjaminan dan pihak yang berakad sesuai dengan fatwa DSN MUI No.11 tahun 2011 dan Perhitungan upah (roh) dalam pembiayaan Multijasa BTN iB (Islamic Banking) dengan akad Aafalah di Bank BTN KCS Tegal menggunakan nominal dan bersifat tetap yang ditentukan berdasarkan besarnya plafond, tingkat BI rate pada saat pengajuan pembiayaan dan jangka waktu pembiayaan.

Actions (login required)

View Item