Indriana, Fitri (2023) Penyimpangan fungsi narasi profesi dalam jurnalistik islam pada film nightcrawler. Undergraduate Thesis thesis, UIN K. H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.
Text
3417082 _COVER_BAB I DAN BAB V.pdf Download (2MB) |
|
Text
3417082 _FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Jurnalis merupakan orang yang secara teratur melakukan kegiataan jurnalistik. Seorang jurnalis dituntut untuk mampu mengungkapkan kebenaran, sehingga harus memiliki jiwa yang berani dan jujur saat melaksanakan tugas jurnalistik. Kata kunci dari tugas luhur jurnalis adalah pada aspek kejujuran. Jurnalis harus selalu memegang prinsip kejujuran dalam melaksanakan tugasnya. Selain itu, seorang jurnalis juga dituntut harus profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik. Tuntutan profesionalisme terhadap jurnalis tidak hanya berupa ketekunan bekerja, kecakapan intelektual, penguasaan pers, melainkan bagaimana seorang jurnalis berupaya menyajikan fakta kemudian mempertanggungjawabkannya kepada pembaca. Sebagaimana yang tercantum dalam undang-undang tentang kebebasan pers. Jenis penelitian ini adalah studi liberary research yang menggunakan analisis dalam menginterpretasikan bahas tertulis berdasarkan konteksnya menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan hermeneutika yang menggunakan analisis narasi Vladimir Propp. Penulis tertarik menggunakan objek penelitian Film Nightcrawler sebagai salah satu film yang memberikan gambaran jurnalis yang tidak sesuai dengan kode etik maupun undang-undang kebebasan pers, mendeskripisikan temuan dalam 31 fungsi narasi oleh Propp, dan menjelaskan penyimpangan tersebut dalam pandangan Islam. Pada teori Vladimir Propp dari 31 fungsi, namun hanya sebanyak 15 fungsi yang terdapat dalam film tersebut. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat struktur fungsi pelaku yang dapat peneliti temukan di Film Nightcrawler yang disusun secara berurutan sebagai berikut: α , γ , D, D, E, δ , F, T, G, M, N, O, J, Rs, dan W. Kemudian penyimpangan tersebut diuraikan dalam pandangan jurnalistik Islam, bahwa karakter utama melakukan berbagai penyimpangan jurnalistik, termasuk mengorbankan integritas dan etika jurnalisme, memanipulasi kejadian, dan bahkan berpartisipasi dalam tindakan kriminal untuk mendapatkan berita sensasional. Tindakan seperti itu bertentangan dengan nilai-nilai Islam yang mendorong kejujuran, keadilan, dan menjaga kesejahteraan masyarakat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate Thesis) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Film, fungsi narasi, jurnalistik islam, analisis narasi vladimir propp | ||||||||
Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X7.5 Pers dan Media Massa Islam 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 300 Sociology and Anthropology(Sosiologi dan Antropologi) > 302.2 Communication/Komunikasi |
||||||||
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Prodi Komunikasi Penyiaran Islam | ||||||||
Depositing User: | UIN Gus Dur FUAD | ||||||||
Date Deposited: | 25 Nov 2023 03:54 | ||||||||
Last Modified: | 30 Jan 2024 02:15 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/5012 |
Actions (login required)
View Item |