Peran Tripusat Pendidikan dalam Pembentukan Karakter siswa MI Salafiyah Tirto Kota Pekalongan

Azmi, Apria Nurul (2021) Peran Tripusat Pendidikan dalam Pembentukan Karakter siswa MI Salafiyah Tirto Kota Pekalongan. Masters thesis, IAIN Pekalongan.

	Text 2052116059-Bab1&5.pdf Download (4MB)
	Text 2052116059-Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB)

Abstract

Lingkungan yang berpengaruh dalam pendidikan digolongkan menjadi tiga, yaitu lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Ketiga lingkungan pendidikan tersebut oleh Ki Hadjar Dewantara disebut dengan istilah tripusat pendidikan. Istilah tersebut diperkenalkan oleh Ki Hadjar Dewantara yang menggambarkan lingkungan pendidikan disekitar manusia yang mempunyai andil sangat besar dan berpengaruh dalam proses pembentukan karakter dan kepribadian terhadapa anak. Konsep tripusat pendidikan ini tidak bisa diabaikan. Sistem pendidikan nasional ini tidak ditempatkan di dalam lingkungan sekolah saja, akan tetapi ada keikutsertaan atau peran keluarga dan masyarkat yang turut menentukan sukses dan gagalnya sebuah pendidikan. Pendidikan merupakan faktor pertama dan utama dalam proses pembentukan karakter. Bicara tentang karakter, berarti bicara tentang sesuatu hal yang sudah melekat pada diri seseorang. Dapat dikatakan bahwa karakter adalah watak atau kepribadian seseorang dimana watak atau kepribadian itu bisa berbentuk positif bahkan negatif, tergantung bagaimana proses pembentukan itu dibangun Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (Field Research), Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini yang menjadi sumber data primer adalah kepala sekolah, guru , dan peserta didik di MIS Tirto, dan yang menjadi sumber data sekunder adalah buku ilmiah, resensi artikel atau jurnal yang berkaitan dengan tripusat pendidikan, pendidikan karakter dan sumber-sumber yang relevan dengan penelitian ini. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi data dan teknik analisis data menggunakan model Miles and Huberman. Hasil Lingkungan keluarga merupakan lingkungan paling utama dan pondasi awal bagi siswa sebelum keluar mengenal lingkungan yang lain. Lingkungan sekolah merupakan lingkungan lanjutan, berperan menjadi oemberi tambahan pendidikan untu lebih siap terjun ke lingkungan yang lebih besar yaitu masyarakat. Kemudian di Lingkungan masyarakat ada kegiatan yang membantu pembentukan karakter. Tripusat miliki pengaruh penting dalam kegiatan pembentukan karakter siswa. Kerjasama antar lingkungan dapat menjadikan pembentukan karakter siswa berjalan baik.

Actions (login required)

View Item