Rizqia, Hidayatul Nur (2022) Praktik Jual beli di Kantin Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-Ien Sampangan Kota Pekalongan Perspektif Madzhab Imam Syafi’i. Diploma thesis, IAIN Pekalongan.
Text
1218054-Bab1&5.pdf Download (5MB) |
|
Text
1218054-Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
Abstract
Praktik Jual beli di Kantin Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-Ien Sampangan Kota Pekalongan Perspektif Madzhab Imam Syafi’i.Penelitian ini berawal dari peneliti menemukan adanya praktik jual beli di kantin Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Sampangan Kota Pekalongan tanpa adanya penjual sehingga tidak terpenuhinya salah satu rukun syarat jual beli menurut Madzhab Syafi’i. Rumusan masalah enelitian ini yaitu bagaimana praktik jual beli di kantin Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Sampangan Kota Pekalongan dan bagaimana hukum dari jual beli di kantin Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Sampangan Kota Pekalongan perspektif Madzhab Syafi’i. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kejelasan praktik jual beli di kantin Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Sampangan Kota Pekalongan dan untuk mengetahui perspektif Madzhab Syafi’i terhadap praktik jual beli di kantin Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Sampangan Kota Pekalongan. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis empiris yang menggunakan teknik pengumpulan data dengan observasi yaitu suatu teknik pengambilan data dengan cara peneliti terjun ke lapangan untuk meneliti hal-hal yang ada kaitannya dengan subyek dan obyek penelitian, wawancara yaitu cara yang dilakukan peneliti untuk mendapatkan informasi data primer melalui komunikasi dua arah, dan dokumentasi yaitu suatu metode pengugambilan informasi yang diperoleh dari dokumen berupa peninggalan yang tertulis: arsip-arsip, akta, dan lain-lain yang memiliki hubungan dengan permasalahan yang akan diteliti. Hasil penelitian menunjukan bahwa praktik jual beli di kantin Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien menurut Madzhab Syafi’i adalah tetap dianggap sah, karena pada prinsipnya jual beli tersebut tetap ada pihak pembeli dan penjual. Hanya saja tidak ada pernyataan atau perbuatan membeli dan menjual dan atau ada pernyataan (ijab maupun kabul) dari salah satunya. Jadi, pada intinya hanya dengan menggunakan serah terima sesuatu yang dibeli atau salah satu pihak menyatakan membeli atau menjual.
Item Type: | Thesis (Diploma) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: |
|
||||||||
Uncontrolled Keywords: | Jual beli, Kantin, Praktik | ||||||||
Subjects: | 200 RELIGION (AGAMA) > 2X0 ISLAM UMUM > 2X4.2 Muamalat, Muamalah 300 SOCIAL SCIENCE ( ILMU SOSIAL ) > 340 Law (Ilmu Hukum) > 343.07 Regulation of Economic Activity/Regulasi Ekonomi, Peraturan Kegiatan Ekonomi, Hukum Industri |
||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah > Prodi Hukum Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | Asefuddin Riza | ||||||||
Date Deposited: | 28 Dec 2023 06:40 | ||||||||
Last Modified: | 28 Dec 2023 06:40 | ||||||||
URI: | http://etheses.uingusdur.ac.id/id/eprint/6528 |
Actions (login required)
View Item |