Implementasi Pembelajaran Kitab Amtṡilatī Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Kitab Kuning Pada Santri Kelas X Pondok Pesantren Nurul Huda An-Najah Banat Simbangkulon Pekalongan

safinatunnajah, safinatunnajah (2024) Implementasi Pembelajaran Kitab Amtṡilatī Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Kitab Kuning Pada Santri Kelas X Pondok Pesantren Nurul Huda An-Najah Banat Simbangkulon Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, Perpustakaan UIN K.H. ABDURRAHMAN WAHID PEKALONGAN.

	Text 2220149_Cover_Bab I & Bab V.pdf Download (2MB)
	Text 2220149_FullText-1.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB)

Abstract

Kitab amtṡilatī merupakan salah satu kitab yang digunakan dalam pembelajaran di Pondok Pesantren Nurul Huda An-Najah Banat, yang mana pembelajaran kitab amtṡilatī ini memfokuskan pada ilmu naḥwu dan ṣarf. Dengan mengimplementasikan pembelajaran kitab amtṡilatī dapat menjadikan kemampuan dalam membaca kitab kuning pada santri meningkat, sehingga para santri dapat membaca kitab kuning dengan baik dan benar. Dalam penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui implementasi pembelajaran kitab amtṡilatī di Pondok Pesantren Nurul Huda An-Najah Banat (2) Kendala yang dihadapi dalam pembelajaran kitab amtṡilatī di Pondok Pesantren Nurul Huda An-Najah Banat, dan (3) Solusi yang digunakan dalam menghadapi kendala pembelajaran kitab amtṡilatī di Pondok Pesantren Nurul Huda An-Najah Banat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian lapangan (field research). Sumber data terdiri dari data primer dan data skunder. Data primer yang diambil yaitu pengasuh, pengajar amtṡilatī, dan santri kelas X, sedangkan data skunder diambil dari buku, jurnal, skripsi, atau dokumen lain. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik pengolahan data yaitu dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) pembelajaran kitab amtṡilatī dalam meningkatkan kemampuan membaca kitab kuning dilakukan dengan 3 tahapan yaitu : perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. (2) kendala dalam pembelajaran kitab amtṡilatī terbagi menjadi 2, yaitu faktor internal seperti latar belakang pendidikan yang berbeda, jadwal kegiatan yang padat, tugas dari sekolah, dan menghafal qā’idatī dan khulāṣah dan faktor eksternal, seperti lingkungan belajar yang ramai, fasilitas yang kurang memadai, dan media pembelajaran yang kurang menarik. (3) solusi dari kendala dalam pembelajaran kitab amtṡilatī diantaranya yaitu: memberi materi diluar jam pembelajaran, memberi motivasi, mengulang-ulang qā’idatī

Actions (login required)

View Item