Problematika Pembelajaran Ilmu Nahwu Menggunakan Kitab Jurumiyyah Kelas 2 Santri Pondok Pesantren Azzabur Kajen Pekalongan

Aulia, Muflihatul (2024) Problematika Pembelajaran Ilmu Nahwu Menggunakan Kitab Jurumiyyah Kelas 2 Santri Pondok Pesantren Azzabur Kajen Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 2220059_BAB I & BAB V.pdf Download (1MB)
	Text 2220059_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya santri dan ustadzah di pondok pesantren Azzabur Kajen Pekalongan yang memiliki kendala dalam pembelajaran ilmu nahwu menggunakan kitab jurumiyyah. Pembelajaran di pondok pesantren erat kaitannya dengan ilmu nahwu. Ilmu nahwu dianggap sangat penting karena merupakan suatu alat untuk belajar atau mendalami ilmu agama. Sumber rujukan yang digunakan biasanya dari kitab-kitab klasik atau kitab kuning seperti jurumiyyah. Akan tetapi dari latar belakang santri yang berbeda-beda dan belum pernah belajar ilmu nahwu. Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti akan memaparkan beberapa masalah yaitu: Bagaimana Metode Pembelajaran Ilmu Nahwu Menggunakan Kitab Jurumiyyah Kelas 2 Santri Pondok Pesantren Azzabur Kajen Pekalongan, Bagaimana Problematika Pembelajaran Ilmu Nahwu Menggunakan Kitab Jurumiyyah Kelas 2 Santri Pondok Pesantren Azzabur Kajen Pekalongan dan Bagaimana Upaya Untuk Mengatasi Problematika Pembelajaran Ilmu Nahwu Menggunakan Kitab Jurumiyyah Kelas 2 Santri Pondok Pesantren Azzabur Kajen Pekalongan. Tujuan peneliti ini dilakukan agar pembaca mengetahui terkait metode pembelajaran ilmu nahwu menggunakan kitab jurumiyyah pada santri kelas 2, bentuk problematika pembelajaran ilmu nahwu menggunakan kitab jurumiyyah pada santri kelas 2 dan juga upaya untuk mengatasi problematika pembelajaran ilmu nahwu menggunakan kitab jurumiyyah pada santri kelas 2. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan penelitian kualitatif. Sumber primer dari pondok pesantren Azzabur Kajen Pekalongan yang meliputi ustadzah pengajar kitab jurumiyyah, pengasuh, pengurus dan santri sedangkan data sekunder dari kitab jurumiyyah dan beberapa referensi lainnya seperti jurnal dan buku dan teknik pengumpulan datanya melalui wawancara, observasi dan dokumentasi, serta analisis yang dimulai dari reduksi data kemudian penyajian data dan yang terakhir yaitu penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya problematika pembelajaran yang dialami oleh santri kelas 2 dalam pembelajaran ilmu nahwu menggunakan kitab jurumiyyah di pondok pesantren Azzabur Kajen Pekalongan. Problematika yang dialami santri pondok pesantren Azzabur Kajen Pekalongan meliputi problematika pembelajaran linguistik dan problematika non linguistik. Problematika linguistik pembelajaran ilmu nahwu anatara lain : kesulitan menyampaikan materi, kurang menguasai hafalan, kurang menguasai kosakata,. Problematik non linguistik pembelajaran ilmu nahwu meliputi penguasaan materi guru kurang, banyaknya kegiatan diluar, latar belakang yang berbeda, waktu belajar sedikit, minat dan motivasi belajar serta kurangnya sarana dan prasarana pembelajaran.

Actions (login required)

View Item