Pengembangan Meja Puzzle Profesi Dalam Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini Di Kelas B2 TK ABA Bendan Kota Pekalongan

Kumala, Ika (2024) Pengembangan Meja Puzzle Profesi Dalam Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini Di Kelas B2 TK ABA Bendan Kota Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 2418032_Cover_Bab I & Bab V.pdf Download (778kB)
	Text 2418032_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Ketergantungan penggunaan gadget diluar batas penggunaannya menjadikan kurangnya suatu semangat mereka dalam melakukan sebuah aktivitas baik di rumah ataupun di sekolah. Hal tersebut akan menghambat perkembangan kognitif anak dan dapat menjadikan hilangnya waktu mereka bermain permainan yang melibatkan anggota fisiknya dan fikirannya. Sehingga anak akan cenderung mengalami penurunan konsentrasi, kesulitan dalam memecahkan masalah, dan penurunan kemampuan berfikir. Rumusan masalah penelitian ini ialah (1) Bagaimanakah pengembangan APE meja puzzle profesi untuk meningkatkan kognitif pada anak usia dini di kelas B2 TK ABA Bendan? (2) Bagaimanakah kelayakan APE meja puzzle profesi sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan kognitif anak usia dini di kelas B2 TK ABA Bendan? penelitian ini juga mempunyai tujuan ialah (1) Mengembangkan APE meja puzzle profesi untuk meningkatkan kognitif pada anak usia dini di kelas B2 TK ABA Bendan. (2) Mengetahui kelayakan APE meja puzzle profesi sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan kognitif anak usia dini di kelas B2 TK ABA Bendan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (R&D) yang mengusung proses pengembangan milik Sugiyono dengan subjek penelitian adalah anak kelas B2 TK ABA Bendan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket, observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data berupa data proses pengembangan produk serta analisis data kelayakan produk yang dihasilkan. Hasil penelitian uji kelayakan permainan Meja puzzle profesi berdasarkan penilaian ahli materi yaitu Ibu Sari Yuliastuti, M.Pd memperoleh skor 4,0 dan ahli media yaitu Bapak Mohammad Irsyad, M.Pd memperoleh skor 3,7. Adapun hasil uji lapangan secara luas yakni dengan subjek 15 anak, hasilnya bahwa ada 4 anak yang berkembang sesuai harapan dan 11 anak berkembang sangat baik.

Actions (login required)

View Item