Pengaruh penggunaan media sosial terhadap perilaku keagamaan remaja di desa Kebonrowopucang kecamatan Karangdadap kabupaten Pekalongan

shofiyya, Nilty (2018) Pengaruh penggunaan media sosial terhadap perilaku keagamaan remaja di desa Kebonrowopucang kecamatan Karangdadap kabupaten Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, IAIN Pekalongan.

	Text BAB I, V & LAMP.pdf Download (3MB)
	Text Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB)

Abstract

Perkembangan Teknologi Informasi di era modern ini semakin pesat di dalam kehidupan masyarakat salah satunya adalah media sosial. Saat ini media sosial sangat disukai oleh semua kalangan usia, salah satunya adalah usia remaja dimana pada usia ini mereka sangat ingin bebas dari pantauan orang tuanya. Adanya media sosial ini, para remaja bebas melakukan aktivitas apapun di media sosial tanpa adanya batasan apapun yang berpengaruh terhadap perilakunya, khususnya dalam perilaku keagamaannya. Sehingga timbul berbagai permasalahan yang terjadi saat ini. Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut: (1) Bagaimana penggunaan media sosial oleh remaja di Desa Kebonrowopucang Kecamatan Karangdadap Kabupaten Pekalongan, (2) Bagaimana perilaku keagamaan remaja di Desa Kebonrowopucang Kecamatan Karangdadap Kabupaten Pekalongan, (3) Adakah pengaruh penggunaan media sosial terhadap perilaku keagamaan remaja di Desa Kebonrowopucang Kecamatan Karangdadap Kabupaten Pekalongan. Tujuan penelitian ini yaitu (1) Untuk mendeskripsikan penggunaan media sosial oleh remaja di Desa Kebonrowopucang Kecamatan Karangdadap Kabupaten Pekalongan, (2) Untuk mendiskripsikan dan menganalisis perilakukeagamaan remaja di Desa Kebonrowopucang Kecamatan Karangdadap Kabupaten Pekalongan, (3) Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh penggunaan media sosial terhadap perilaku keagamaan remaja di Desa Kebonrowopucang Kecamatan Karangdadap Kabupaten Pekalongan. Kegunaan penelitian ini terbagi menjadi dua yaitu secara teoritis dan praktis. Kegunaan secara teoritis yaitu diharapkan memiliki kegunaan yaitu untuk memperkaya khazanah kepustakaan sebagai literatur akademis dan menambah wawasan keilmuan mengenai pengaruh penggunaan media sosial terhadap perilakukeagamaan remaja. Sedangkan, kegunaan secara praktis yaitu diharapkan memiliki kegunaan yaitu diantaranya sebagai bahan masukan bagi orang tua, tentang pentingnya peran mereka dalam mengawasi dan membimbing anaknya sehingga dalam diri para anak tertanam nilai-nilai yang positif ketika menggunakan media sosial. Pada penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Adapun variabel independennya adalah Penggunaan Media Sosial, variabel dependennya adalah Perilaku Keagamaan Remaja. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 42 anak usia 16-20 tahun, dengan teknik proportionate stratified random sampling dan jenis sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan metode angket, wawancara, dokumentasi. Analisis data dengan menggunakan rumus analisis regresi linear sederhana Berdasarkan hasil penelitian ini, media sosial yang sering digunakan oleh remaja di Desa Kebonrowopucang adalah media sosial berupa Whatsapp, karena dilihat dari hasil pesentasinya paling tinggi, yaitu 66,6%. Penggunaan Media Sosial oleh Remaja di Desa Kebonrowopucang masuk dalam kategori baik, hal ini terlihat dari deskriptif presentase hasil angket sebanyak 74,48 %. Begitu juga dengan perilaku keagamaan remaja di Desa Kebonrowopucang yang tergolong ke dalam kategori baik, hal ini terlihat dari deskriptif presentase hasil angket sebanyak 73,57 %. Hasil analisis pengaruh Penggunaan Media Sosial terhadap Perilaku Keagamaan Remaja di Desa Kebonrowopucang Kecamatan Karangdadap Kabupaten Pekalongan menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara Penggunaan Media Sosial terhadap Perilaku Keagamaan Remaja di Desa Kebonrowopucang. Kemudian diperoleh ttes = 7,033. Selanjutnya pada tingkat signifikan 5% nilai ttabel = 2, 021, maka ttes = 7,033> ttabel = 2,021, sehingga H0 ditolak dan Ha diterima, dan pada taraf signifikan 1% nilai ttabel = 2,704 maka ttes = 7,033 > ttabel = 2,704 , sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Penggunaan Media Sosial terhadap Perilaku Keagamaan Remaja di Desa Kebonrowopucang Kecamatan Karangdadap Kabupaten Pekalongan.

Actions (login required)

View Item