DINAMIKA RELASI PERAN SUAMI-ISTRI DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN TINJAUAN PRA BEKERJA DAN PASCA BEKERJA PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NO 1 TAHUN 1974 (STUDI KASUS KELUARGA BURUH DI KABUPATEN PURBALINGGA)

Azizah, Antik (2025) DINAMIKA RELASI PERAN SUAMI-ISTRI DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN TINJAUAN PRA BEKERJA DAN PASCA BEKERJA PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NO 1 TAHUN 1974 (STUDI KASUS KELUARGA BURUH DI KABUPATEN PURBALINGGA). Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 50123014 - Bab I dan Bab VII.pdf Download (3MB)
	Text 50123014 - Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text 50123014 - Lampiran.pdf Download (719kB)

Abstract

Kajian ini membahas fenomena perubahan peran pada istri di Kabupaten Purbalingga yang penulis lihat dari pemenuhan peran domestic dan publik berdasarkan UU No 1 Tahun 1974 serta ketahanan keluarga pasangan buruh di Purbalingga pra dan pasca bekerja. Dimana Purbalingga sendiri merupakan kota yang memiliki angka permintaan tenaga kerja perempuan yang tinggi, perubahan peran istri di Purbalingga ini berdampak pada angka perceraian yang tinggi disebabkan faktor ekonomi dan adanya kemandirian perempuan sehingga mampu untuk mengajukan perceraian ke pengadilan Agama Purbalingga. Penelitian ini memiliki kontribusi dalam pengembangan teori terhadap relasi antara teori ketahanan keluarga, UU No 1 Tahun 1974 di dalam dinamika keluarga buruh serta memberikan sebuah kontribusi dalam ketahanan keluarga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, data dikumpulkan melalui wawancara wawancara mendalam dengan suami istri buruh di Kabupaten Purbalingga selain itu, observasi dilakukan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai peran suami dan istri buruh pra bekerja dan pasca bekerja. Perubahan peran pra dan pasca bekerja dari hasil penelitian menghasilkan adanya keterlibatan istri dalam ranah publik dengan tujuan meningkatkan ekonomi keluarga, meskipun peran utama dalam mencari nafkah masih tetap pada suami, istri juga mulai ikut serta berperan membantu meningkatkan perekonomian keluarga meskipun sebagian peran domestic masih ditanggung oleh istri, Dalam UU No 1 Tahun 1974 dari pernikahan antara suami dan istri diatur dalam rangka menegakan kewajiban bersama untuk menjaga keharmonisan rumah tangga, peran suami buruh di Kabupaten Purbalingga sebagai kepala keluarga dan istri sebagai ibu rumah tangga terlihat jelas meskipun terdapat beberapa ketidakseimbangan dalam pemenuhan hak dan kewajiban suami terhadap istri dalam pemenuhan kebutuhan pribadi istri, situasi ini mereka memilih untuk bertahan, meskipun peran suami pada peran pra bekerja peran suami sebagai kepala rumah tangga dan istri mengurus rumah tangga ada rasa kebersamaan yang kuat dalam menghadapi kesulitan ekonomi, komunikasi dalam menangani permasalahan dalam masalah rumah tangga masih terbatas.

Actions (login required)

View Item