Pengembangan Gaya Kepemimpinan Guru Pendidikan Agama Islam Di SMA Negeri 1 Kajen Kabupaten Pekalongan

Assiddiqy, Khasbi (2025) Pengembangan Gaya Kepemimpinan Guru Pendidikan Agama Islam Di SMA Negeri 1 Kajen Kabupaten Pekalongan. Undergraduate Thesis thesis, UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan.

	Text 2121098_Bab I dan Bab V.pdf Download (1MB)
	Text 2121098_Full Text.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 2121098_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Pengembangan gaya kepemimpinan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) menjadi penting dalam mendukung efektivitas pembelajaran dan pembentukan karakter siswa. Di era Kurikulum Merdeka, guru PAI dituntut untuk memiliki gaya kepemimpinan yang adaptif, inspiratif, dan berbasis nilai-nilai spiritual. Gaya kepemimpinan yang tepat akan memengaruhi strategi pembelajaran, interaksi kelas, serta kemampuan guru dalam memahami kebutuhan peserta didik. Rumusan masalah penelitian mencakup: bagaimana gaya kepemimpinan guru PAI, pengembangan gaya kepemimpinan dan strategi guru PAI dalam memberikan pelayanan terhadap siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis gaya kepemimpinan guru PAI di SMA Negeri 1 Kajen, menganalisis proses pengembangan gaya kepemimpinan guru, serta mengeksplorasi strategi pembelajaran yang digunakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah guru-guru PAI, sedangkan informan penelitian adalah Guru PAI sebagai sumber data primer dan data sekundernya adalah Waka kurikulum serta siswa di SMA Negeri 1 Kajen. Analisis data melalui proses kondensasi data, presentasi data dan Penarikan kesimpulan dan verifikasi untuk menghasilkan gambaran yang mendalam mengenai gaya kepemimpinan, pengembangan gaya kepemimpinan serta strategi guru PAI dalam memberikan pelayanan terhadap siswa. Hasil penelitian di SMA Negeri 1 Kajen menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan guru PAI didominasi oleh pendekatan demokratis dan transformasional. Gaya demokratis diterapkan melalui partisipasi siswa, komunikasi dua arah, dan pemberian kesempatan berpendapat. Gaya transformasional tampak dalam upaya membentuk karakter islami melalui inspirasi dan motivasi. Pengembangan kepemimpinan ini dilakukan melalui pelatihan, ekstrakurikuler keagamaan, Kurikulum Merdeka, evaluasi berbasis umpan balik, dan supervisi kolaboratif untuk meningkatkan profesionalisme guru. Strategi pembelajaran yang digunakan meliputi kedisiplinan sebagai teladan, penguasaan materi, pengelolaan kelas yang baik, metode ajar variatif sesuai gaya belajar siswa, serta asesmen diagnostik untuk mengidentifikasi potensi peserta didik. Keseluruhan strategi diterapkan secara integratif guna mendukung pembelajaran bermakna, kontekstual, dan penguatan karakter islami pada siswa.

Actions (login required)

View Item